Dilansir dalam idntimes.com, menjadi seorang dropshipper adalah mereka yang menjual produk orang lain tanpa perlu menyetok barang dan mengirimnya sendiri, atau dengan kata lain supplier yang akan mengirim produk tersebut langsung kepada pembeli. Baik kedua belah pihak (pembeli dan penjual) sama-sama diuntungkan dengan adanya dropship ini. Dari pihak penjual, produk yang mereka miliki berkesempatan untuk mendapat exposure lebih sedangkan dari pihak pembeli, mereka bisa mendapatkan pilihan produk yang lebih beragam. Jika dilihat sekilas, sistem dropship ini memiliki kemiripan dengan sistem reseller, namun keduanya memiliki perbedaan. Sebagai dropshipper, mereka hanya bertugas dalam membantu mengumpulkan semua pesanan yang ada lalu menyerahkannya kepada penjual sehingga hal ini menyebabkan tidak perlunya memiliki stok barang persediaan di gudang.